Plastik Sampah Medis

plastik sampah medis

Apa itu Plastik Sampah Medis?

Plastik Sampah Medis umumnya berwarna kuning, merah dan biasanya digunakan untuk menampung limbah dari aktivitas rumah sakit.  Plastik Sampah Medis adalah barang kebutuhan sehari-hari yang sangat penting untuk rumah sakit.

Ukuran Plastik Sampah Medis yang biasanya digunakan adalah: 80 cm x 120 cm

Dan Kapuk Mas juga menyediakan ukuran lain Plastik Sampah medis, antara lain (lebar x panjang):

  • 50 cm x 75 cm
  • 60 cm x 100 cm
  • 90 cm x 120 cm
  • 80 cm x 120 cm 

Minimum Order untuk tidak ukuran plastik sampah adalah: 100 kg, jadi sangat cocok untuk pemula yang baru memulai usaha dan ingin berjualan Plastik Sampah.

Jika pelanggan ingin menyablon plastik sampah medis, maka minimum order adalah 15,000 pieces.

plastik medis
geomat
plastik medis

Apa itu Sampah?

Sampah merupakan limbah sisa dari berbagai aktivitas kehidupan. Sampah sendiri terdiri atas sampah medis dan juga non medis. Sampah medis merupakan sampah yang berasal dari aktivitas medis sedangkan sampah non medis merupakan sampah sehari-hari yang dikeluarkan oleh kegiatan di luar medis dan karena alam. Anda tentu sering melihat berbagai tempat sampah dengan berbagai warna. Ternyata untuk tempat sampah medis sendiri setiap warna memiliki fungsi penampungan jenis sampah medis yang berbeda. Perlu di ketahui, bahwa jenis-jenis limbah medis diantarnya seperti limbah infeksius, radioaktif, patologi, farmasi, limbah yang berasal dari labolatorium, bahan kimia atau pun limbah genotoksis. Limbah-limbah tersebut tidak boleh disatukan dan cara pengolahan atau pemusnahannyapun akan berbeda.

Setiap negara memiliki sistem pengolahan dan juga pemilahan sampah yang berbeda. Dan di Indonesia sendiri membagi plastik sampah medis menjadi 4 warna yang masing-masing memiliki fungsi yang berbeda. Begitu juga dengan tempat sampah medis sebagai penampungan sementara sebelum diolah atau dimusnahkan juga terbagi menjadi 3 warna. Warna-warna yang dimaksud adalah warna merah, kuning dan juga hijau. Sampah medis memang bukanlah sampah biasa dan tergolong sebagai jenis sampah yang beracun dan juga berbahaya. Tingkat pemusnahannyapun disesuaikan dengan jenisnya dan dengan teknologi khusus. Karena berhubungan dengan berbagai macam penyakit, sampah medis benar-benar harus ditangani dengan tepat agar tidak menimbulkan masalah yang baru.

 

Jenis-Jenis Tempat Sampah Medis

Warna Kuning dan Cokelat

Tempat sampah medis plastik berwaran kuning berdinding ini diperuntukan sampah medis berupa limbah infeksius dan juga patologi. Limpah patologi sendiri merupakan limbah yang berasal dari jaringan tubuh manusia akibat autopsi ataupun proses bedah, darah, dan juga cairan tubuh seperti tinja bahkan bangkai binatang yang telah terkontaminasi dengan penyakit tertentu. Sedangkan untuk limbah infeksius sendiri berasal dari pasien dengan penyakit menular. Limbah yang satu ini perlu diwaspadai karena dapat menjadi penyebab utama timbulnya permasalahan penyakit menular seperti TBC dan lain sebagainnya. Kemudian untuk kantong sampah cokelat berdinding diperuntukan limbah farmasi seperti obat-obatan yang telah kadaluarsa atau sudah tidak dapat dipakai lagi.

Warna Ungu dan Merah

Kantong sampah ungu khusus untuk limbah medis sitotoksi, berasal dari kemoterapi. Tong sampah merah B3 untuk limbah medis radioaktif, seperti cairan radioterapi. Sampah hijau, merah, dan kuning untuk non-medis. Proses penanganan sampah medis kompleks, hindari kontak langsung, gunakan alat pelindung. Informasi lengkap di https://jualplastiksampah.com/ atau WhatsApp 0822 9933 3938.

Apa saja jenis sampah medis?

Limbah medis B3 termasuk masker bekas, sarung tangan bekas, perban bekas, plastik bekas minuman dan makanan, cotton bud swab, alat suntik bekas, set infus bekas, alat Pelindung Diri bekas, serta sisa makanan pasien dan lain-lain yang dihasilkan dari kegiatan medis. Pengelolaan limbah medis B3 memerlukan perhatian khusus untuk memastikan penanganan yang aman dan ramah lingkungan sesuai dengan regulasi dan standar kesehatan.

Berapa Harga Plastik Sampah Medis?

Harga plastik Rp 28.000 per kilogram dengan ukuran 60 x 100 x 40 micron. Satu pak berisi 5 ons, sementara satu ball berisi 50 pack dengan total berat 25 kg. Dengan spesifikasi ukuran 90 x 120 x 40 micron, plastik ini menawarkan solusi berkualitas untuk berbagai kebutuhan. Dengan harga kompetitif dan kemasan yang efisien, produk ini dapat menjadi pilihan terbaik untuk keperluan industri atau komersial. Harap diperhatikan bahwa harga dapat berubah sewaktu-waktu. Untuk informasi lebih lanjut atau pemesanan, silakan hubungi kami.

 

Apakah sampah medis bisa di daur ulang?

Setelah menjalani proses disinfeksi, limbah medis memiliki potensi daur ulang, meskipun tidak semua komponennya dapat diolah ulang. Dalam konteks daur ulang, plastik bekas peralatan medis, termasuk masker medis, sarung tangan lateks, dan Alat Pelindung Diri (APD), merupakan opsi yang sangat memungkinkan. Praktik daur ulang ini membantu mengurangi dampak limbah medis terhadap lingkungan, menyediakan sumber daya berkelanjutan, dan mendukung upaya pengelolaan limbah medis yang bertanggung jawab secara ekologis.

Apa fungsi Plastik Sampah Medis?

Plastik medis memiliki peran kunci dalam keamanan dan proteksi, mengemas limbah medis secara rapat untuk melindungi petugas kesehatan dan lingkungan dari paparan langsung. Selain itu, identifikasi dan klasifikasi mudah diterapkan melalui warna atau label pada plastik, memfasilitasi manajemen limbah yang tepat. Plastik juga berkontribusi pada pencegahan kontaminasi dan penularan penyakit dengan menjaga limbah medis terisolasi. Efisiensi pengemasan menjadi lebih baik dengan plastik, memudahkan pengumpulan, penyimpanan, dan pengangkutan limbah medis tanpa risiko tumpahan atau pencemaran.

Plastik medis warna apa?

Sistem pengelolaan limbah di rumah sakit dibedakan melalui penggunaan dua warna kantong sampah utama, yaitu kuning dan hitam. Kantong sampah warna kuning digunakan khusus untuk sampah medis, sementara warna hitam diperuntukkan bagi sampah non medis. Pendekatan ini memudahkan identifikasi dan pemilahan limbah, mendukung praktik pengelolaan limbah yang aman, dan memastikan kepatuhan terhadap standar kebersihan dan keselamatan di lingkungan rumah sakit.

Apa saja sampah non medis?

Sampah non medis (non-infeksius) melibatkan berbagai material seperti plastik, kardus, kayu, karet, kaleng, kertas, logam, gelas, keramik, dan sisa makanan. Di sisi lain, sampah organik basah mencakup sisa makanan, daun-daun, dan sisa sayuran, terutama yang berasal dari dapur gizi. Pemisahan ini memudahkan pengelolaan limbah, memastikan bahwa limbah non medis dapat diproses secara aman dan sesuai dengan standar kebersihan dan lingkungan.

Berapa lama limbah medis bisa di simpan?

Limbah medis dari kategori infeksius, patologis, dan benda tajam harus disimpan dalam Tempat Penampungan Sementara (TPS) dengan suhu tidak lebih dari 0 derajat Celsius selama maksimal 90 hari. Tindakan ini bertujuan untuk memastikan pengelolaan limbah medis yang aman, mencegah penularan penyakit, dan mematuhi standar keamanan serta ketentuan lingkungan. Pemeliharaan suhu rendah di TPS menjadi kunci dalam menjaga keamanan dan keefektifan pengelolaan limbah medis tersebut.

Apa saja kode warna untuk pembuangan limbah medis?

Pemisahan limbah medis didasarkan pada pewarnaan yang sesuai dengan kategorinya untuk memudahkan identifikasi. Kantong warna kuning digunakan untuk limbah klinis yang bersifat infeksius, warna ungu untuk limbah medis sitotoksik, warna merah untuk limbah radiologi, dan warna cokelat untuk limbah farmasi. Sistem ini memastikan pengelolaan limbah medis sesuai standar keamanan dan memfasilitasi pengolahan yang tepat sesuai dengan sifat dan risiko masing-masing jenis limbah medis.

Apakah warna kantong plastik untuk limbah medis seperti jarum suntik?

Warna kantong plastik untuk limbah medis seperti jarum suntik mematuhi standar pewarnaan. Sampah infeksius, termasuk jarum suntik, dikemas dalam kantong plastik berwarna kuning. Benda tajam dan jarum ditampung dalam wadah khusus, seperti botol yang dirancang untuk keamanan. Sementara itu, sampah domestik dibedakan dengan menggunakan kantong plastik berwarna hitam, dan pemisahan antara sampah basah dan kering diterapkan untuk pengelolaan yang lebih efisien sesuai dengan standar kebersihan dan lingkungan.

Kantong plastik merah untuk apa?

Kantong plastik merah PET (Polyethylene Terephthalate) memiliki kegunaan khusus dalam pengemasan makanan, minuman, dan produk farmasi. Terbuat dari bahan plastik PET, karung ini tahan terhadap air, minyak, dan bahan kimia, menjadikannya pilihan ideal untuk menjaga keamanan dan kualitas produk. Digunakan secara luas untuk mengemas makanan ringan, minuman, dan produk farmasi, kantong plastik merah PET memberikan perlindungan ekstra terhadap kontaminasi dan menjaga kesegaran isi kemasan. Dengan sifatnya yang tahan terhadap berbagai kondisi lingkungan, karung ini menjadi solusi yang handal dalam industri kemasan.

Beberapa Manfaat dari Plastik Medis

  1. Keamanan dan Proteksi: Plastik medis dapat memberikan perlindungan terhadap kontaminasi dan penularan penyakit. Plastik dapat membantu mencegah paparan langsung terhadap limbah medis berbahaya.

  2. Pengemasan yang Efisien: Plastik digunakan untuk mengemas limbah medis dengan rapat dan aman. Ini membantu dalam pengumpulan, penyimpanan, dan pengangkutan limbah medis tanpa risiko tumpahan atau kontaminasi.

  3. Identifikasi yang Mudah: Penggunaan plastik dengan warna khusus, seperti ungu untuk limbah sitotoksi, memudahkan identifikasi dan klasifikasi limbah medis. Ini penting untuk penanganan yang tepat sesuai dengan sifat limbah.

  4. Pencegahan Kerusakan dan Tumpahan: Plastik memiliki sifat yang tahan terhadap cairan dan bahan kimia, sehingga mencegah kerusakan wadah dan tumpahan limbah medis berbahaya.

  5. Daur Ulang dan Pengolahan: Beberapa jenis plastik dapat didaur ulang setelah digunakan. Pengelolaan limbah medis plastik yang baik dapat mendukung praktik daur ulang dan mengurangi dampak lingkungan.

Open chat
1
hallo, selamat datang di kapuk mas